DUA NIKMAT YANG TERLUPAKAN


Jika nikmat sehat blm kita syukuri dgn baik,berarti kita sedang tertipu...

Nabi bersabda :

نعمتان مغبون فيهما كثير من الناس، الصحة والفراغ

Dua nikmat yg bnyk manusia tertipu dgnnya ( tdk memanfaatkn keduanya dgn baik) yaitu : kesehatan dan waktu luang.

ingatlah bahwa kekayaan harta bukanlah segala- galanya, sungguh kesehatan adalah kekayaan yg sangat bernilai dan mahal, sehingga anda dpt merasakan nikmat yg lain jika fisik anda sehat, bisa mengais rejeki, banting tulang peras keringat tuk sesuap nasi demi maisyah keluarga dll, jika itu taqdir maka tidak  kemana mana, jiwamu pasti merasakan ni'mat dari Alloh maha pemberi ni'mat...

أجملوا في الطلب...

Seorang mu'min selain ia di tuntut agar berusaha ia juga harus memperbaiki kualitas Do'a yg ia panjatkan kehadirat Alloh, karena do'a adalah sarana munajat yg agung...
Sehingga keliru jika ada yg mengatakan kita hanya bisa berdo'a...seakan merendahkan peran do'a, teruslah berdoa setelah anda berusaha dan tawakkallah kepadaNya

Tidak semua orang punya penghasilan/ usaha tetap...

tapi semua orang tetap bisa usaha sehingga berpenghasilan.

Bukankah bumi Alloh luas...semua yg ada diatas dan di perut bumi ini Alloh tundukkan tuk manusia...demikian pula ciptaaNya yg dilangit. Agar manusia mau bersyukur...
Kadangkala karena dangkalnya ilmu tipisnya keimanan seseorang terlena matanya silau terkesima dgn glamor kehidupan dunia, senda gurau, perhiasan, berbangga dan berlomba lomba dgn banyaknya harta, anak dan pengikut...dst.  padahal ia didunia bagaikan musafir yg singga sesaat di bawah pohon lalu pergi meninggalkannya.

Dalam urusan dunia pandanglah yg lebih rendah dari kita

Dalam masalah Akhirat pandanglah yg lebih tinggi dari kita dgnnya seseorang akan berlomba lomba dlm kebaikan

قال تعالى فاستبقوا الخيرات..

Jadilah hamba yg (Qona'ah/merasa cukup) dlm urusan dunia, selalu merasa kurang dan terus menambah amalan Akhirat. Seseorang tergantung amalan akhir hayatnya jika terbiasa baik maka semoga baik pula akhir hayatnya.

Pikirkanlah saudaraku.....kehidupan dunia yg sementara, di bandingkan dgn akhirat penuh ni'mat yg kekal abadi...

Semua pasti berakhir....sehingga Rasul mengajarkan sebuah do'a.

اللهم أحسن عاقبتنا في الأمور كلها.

Ya Alloh perbaikilah akhir dari segala urusan kami....
قال تعالى:
...كل نفس ذائقة الموت...

Setiap jiwa akan merasakan kematian

Engkau saat ini seakan-akan uda menjadi layaknya seorang yg telah di kafani sesaat lagi akan masuk ke liang kubur.....?

Hanya ada 2 pilihan, engkau mengawali perjalanan akhiratmu dgn menikmati alam barzah bersama amal sholehmu ketika hidup dahulu, atau sebaliknya....celaka, sengsara, sejak di alam barzakh hingga di tegakkannya hari kiamat....dan siksa menanti jauh lebih dahsyat...dan perjalanan hari kiamat itu teramat panjang masanya, dan hanya disisi Alloh ilmu tentang kesudahannya/ketentuan waktunya

قال تعالى يسألونك عن الساعة أيان مرساها. فيم أنت من ذكراها. إلى ربك منتهاها

Syafaat...benar adanya
Telaga...benar adanya
Timbangan...benar adanya
Titian/sirat...benar adanya
Catatan amal...benar adanya
Surga dan Neraka dan penduduk keduanya benar adanya, semua itu sedikitpun tiada keraguan tentangnya bagi hamba yg beriman kpd hari Akhir/yaumiddin...yaitu hari pembalasan, semua tergantung amalan yg pernah ia lakukan.

Tentu kita berlindung dari keburukan jiwa kita dgn bnyk beristigfar, bertaubat, dan istiqomah dlm berbuat amal kebajikan niscaya amal keburukan akan sirna.

قال الله تعالى...إن الحسنات يذهبن السيئات...

وقال رسوله...وأتبع السيئة الحسنة تمحها...

Dan iringilah perbuatan buruk dgn perbuatan baik
maka kebaikan akan mnghpuskn keburukan itu...

Semoga bermanfaat.

2 Responses to "DUA NIKMAT YANG TERLUPAKAN"